Parkir Domain



Apakah Anda pernah mendengar istilah parkir domain? Atau mungkin domain park? Mungkin sudah mungkin juga belum. Tapi kurang lebih berarti bahwa domain tersebut tidak dipergunakan untuk membuat website, hanya didiamkan saja alias diparkir. Lho kok begitu? Ya memang begitu. Ada banyak pertimbangan seseorang memarkir domain yang dimilikinya, karena tentu saja, kepemilikan domain ini adalah berbayar.

Salah satu alasan memarkir domain adalah hanya untuk mencegah agar domain itu tidak dimiliki oleh orang lain. Misalnya karena domain itu mirip dengan produk tertentu, sehingga untuk menghindari kesalahan pengunjung, maka domain itu dibeli dan diparkir.

Ada juga alasan lain seseorang memarkir domain, yaitu bahwa domain tersebut merupakan produk yang akan dipasarkan dalam waktu mendatang. Karena saat ini belum dipasarkan, maka domain hanya diparkir saja agar tidak dimiliki oleh orang lain.

Alasan lain, berkebalikan dengan alasan di atas, yaitu bahwa seseorang yakin bahwa domain tersebut bernilai tinggi, sehingga dimiliki dengan harapan akan dibeli oleh orang lain dengan harga yang jauh lebih tinggi. Ini sering disebut dengan domain premium. Ada banyak ketentuan yang harus ditaati agar tidak melanggar hukum yang berlaku.

Dalam proses parkir, pemilik domain kadang-kadang mengisinya dengan iklan yang ditawarkan oleh pihak lain, salah satunya adalah Sedo.com. Domain yang diparkir diarahkan ke server tertentu, sehingga jika ada orang masuk maka akan melihat iklan yang akan mendatangkan pendapatan pasif bagi pemilik domain.

Ada banyak aturan karena untuk mendatangkan traffic langsung ke parking domain memang tidak dibolehkan.

Tertarik untuk menjadi tukang parkir domain?


Komentar

Postingan Populer